Medan Labuhan, JournalisNews.com – Sejumlah perwakilan masyarakat dari Lingkungan IV,V dan VI Kelurahan Tangkahan Kecamatan Medan Labuhan menyampaikan keluhannya kepada pihak PT Kawasan Industri Medan (KIM) terkait dugaan pencemaran limbah ke parit-parit di lingkungan masyarakat.

Keluhan masyarakat tersebut disampaikan dalam pertemuan dengan Humas PT KIM Nico yang berlangsung di aula kantor Lurah Tangkahan,Selasa (2/5) siang.

Ketua Forum Masyarakat Peduli Lingkungan (FMPL) Kelurahan Tangkahan Taqwin selaku perwakilan masyarakat yang terdampak pencemaran limbah PT KIM dalam penyampaiannya meminta kepada Humas PT KIM Nico selaku perwakilan PT KIM agar tidak membuang limbah ke parit-parit warga.Dan dengan segera mengatasi terkait pencemaran limbah pabrik-pabrik yang berada di kawasan PT KIM ke parit-parit dan telah mencemari lingkungan perumahan masyarakat bila musim penghujan.Banjir air hujan bercampur limbah pabrik yang diduga sengaja dibuang oleh perusahaan nakal yang berada di kawasan PT KIM.

“Kami minta PT KIM untuk tidak lagi membuang limbah pabriknya ke parit-parit di lingkungan kami.Karena akibat dari pembuangan limbah tersebut banyak masyarakat yang menjadi korban dari efek buruk limbah tersebut seperti tercemarnya air sumur warga yang berakibat kulit warga mengalami gatal-gatal karena menggunakan air sumur untuk mandi dan menggosok gigi yang telah tercemari limbah pabrik itu”terang Taqwin.

Lanjut Taqwin,masyarakat meminta agar pihak PT KIM segera melakukan pengecekan langsung ke rumah-rumah warga yang sumurnya diduga telah tercemar limbah pabrik dari PT KIM.
“Derita kami sebagai masyarakat Kelurahan Tangkahan akibat dugaan pencemaran limbah dari PT KIM sudah berakibat pencemaran udara (bau busuk) dan pencemaran air sumur serta banjir air limbah bila musim penghujan yang sudah berlangsung selama 17 tahun lamanya sejak tahun 2006.Diduga ada pabrik yang nakal di kawasan PT KIM sengaja membuang limbahnya keparit warga tanpa terlebih dahulu diproses di Unit Pengelolaan Limbah (UPL).Luar biasanya lagi di saat musim penghujan banyak rumah warga mengalami banjir air hujan bercampur limbah karena air parit yang dialiri limbah pabrik meluap sampai masuk ke dalam rumah warga.Akhirnya kami mandi air bercampur limbah yang diduga masih mengandung limbah B3 (Bahan Beracun Berbahaya),”keluh Taqwin dengan nada sedih.
Taqwin juga meminta surat pernyataan kepada pihak PT KIM,untuk memastikan pihak PT KIM menyeselaikan permasalah limbah yang dibuang ke parit dan berimbas pencemaran sampai ke sumur dan lingkungan perumahan warga tersebut.
Sementara itu Nico Humas PT KIM berjanji akan melakukan pengecekan ke rumah-rumah warga yang sumur-sumurnya tercemar diduga limbah pabrik dari PT KIM.
“Kita bersama dengan tim akan melakukan pengecekan ke rumah-rumah warga pada hari Kamis mendatang setelah saya balik dari Jakarta”kata Nico meyakinkan warga.
Masih di tempat yang sama,usai kegiatan musyawarah dengan warganya,Lurah Kelurahan Tangkahan Elias Padang kepada awak media mengatakan sebagai pimpinan pemerintahan di Kelurahan Tangkahan dirinya tetap akan menampung sekaligus menindaklanjuti keluhan warganya.
“Sebagai Lurah Kelurahan Tangkahan saya akan tetap mendampingi setiap permasalahan yang terjadi terkait keluhan masyarakat dugaan pencemaran limbah tersebut.Dan hari ini saya turut serta dalam musyawarah dengan memberikan win win solution terhadap permasalah yang terjadi”jelas Elias Padang.(Abdul Halil)