Nagan Raya, JounalisNEWS com – Ketua Forkab Nagan Raya menyikapi statement Hasbi alias Tgk Beutong tentang kilang kayu yang menuding camat menyebar berita hoax, hemat kami sudah sepanatasnya camat dan semua lapisan masyarakat Beutong perlu mempertanyakan keabsahan legal atau ilegalnya sebuah perusahaan kayu yang berada di Beutong Ateuh.
Pasalnya hal itu menyangkut hajat hidup orang banyak artinya bila terjadi banjir bandang di Beutong Ateuh itu akibat penebangan hutan, oleh karena itu kami atas nama Forkab dan juga putra Beutong asli, mempertanyakan itu pengurus perusahaan, karenanya kami heran yang mengaku diri Tgk Beutong yang kami tahu bahwa dia adalah Hasbi orang Sabang bukan putra Beutong.
“Dia mengaku diri Tgk Beutong biar dapat pekerjaan di Beutong, kami atas nama putra Nagan Raya keberatan Hasbi mengatas namakan Tgk Beutong, demikian disampaikan Ketua Forkap Nagan Raya pada awak media JounalisNEWS.com melalui telepon Selasa (23/7/2024).
Beutong sudah cukup menderita dari dulu jangan sampai dengan keberadaan orang baru yang mengaku diri putra Beutong, kami takut akan menjadi dampak negatif kepada masyarakat Beutong Ateuh. Artinya Hasbi ST sudah berani mengaku diri sebagai Tgk Beutong, seakan-akan dia mendirikan pasantren di Beutong Ateuh Banggala.
Sebelum menjadi konflik internal, kami mendesak kepada camat keuchik dan para tokoh beutong segera usut tuntas keberadaan orang liar yang menjual nama Beutong yang kemudian Beutong akan porak-poranda akibat banyak kepentingan pribadi. Tegas Ketua Forkap Alex/Hasanuddin. (Ibnu)