Belawan, JournalisNews.com – Bertempat di ruang aula Wira Satya Mapolres Pelabuhan Belawan Jl.Pelabuhan Raya No.1 Belawan,Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Faisal Rahmat Husein Simatupang,SIK,SH,MH dengan didampingi Wakapolres Pelabuhan Belawan Kompol Herwansyah Putra,SH,M.Si memimpin pelaksanaan konferensi pers pengungkapan kasus 4 TSK tindak pidana pencurian dengan kekerasan (Curas) dan pungutan liar (Pungli) serta Pemerasan.Selasa (28/9/2021).
Hadir dalam kesempatan itu Kasat Reskrim AKP I Kadek Cahyadi,SH,SIK,MH,Kanit I Resum Ipda Erikson Siahaan,SH,MH,Panit I Resum Ipda Elga Elite Raga Satria,S.Tr.K.
Dihadapan para awak media cetak,online dan eletronik,Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Faisal Rahmat H.S menjelaskan untuk kasus yang pertama yakni kasus Curas sebagaimana disebutkan pada Pasal 365 KUHP dengan TSK Adi Syahputra alias Black (32)warga Lingk.XI Kel.Belawan Bahari Kec.Medan Belawan.Terhadap TSK dilakukan penembakan di kaki karena melawan saat ditangkap. TSK berikutnya atas nama Ravael Imanuel Sibarani als Ravael, (19) warga Jln. P.Halmahera Link. X Kel. Belawan Bahari Kec.Medan Belawan.TKP terjadi berawal di pintu Tol keluar Pelabuhan Belawan,dengan barang bukti 1 buah pisau cutter.
“Jadi awal kejadian berawal saat korban menghentikan truknya karena kernetnya yang bernama Jaka (20) sedang mengisi Top Up di pintu keluar Tol Belawan.Dan disaat itu lah ke tiga TSK mengambil paksa Handphone merk Vivo Y30 warna putih milik korban.Selanjutnya TSK Rafael mengambil dompet dari kantong belakang celana korban serta mengbil uang yang ada di dalam dompet sebesar Rp 600.000,- (enam ratus ribu rupiah).Dengan total kerugian korban sebesar Rp 3.000.000,-,”sebut AKBP Faisal Rahmat.
Berikutnya,kasus kedua yang di paparkan Kapolres Pelabuhan Belawan yang kasus Pungli di jalan tol Belmera serta pengerusakan sesuai Pasal 170 Subs 406 KUHP.Dengan tersangka atas nama Jon Roy Silalahi (31) warga Jln.Halmahera Lingk.X Kel.Belawan Bahari Kec.Medan Belawan.Dengan TKP Jalan Tol Kampung Kurnia Belawan.
“Barang bukti yang berhasil disita petugas yakni bongkahan batu dan pecahan kaca,”sebut mantan Kasubdit Krimsus Polda Aceh tersebut.
Terakhir Kapolres Pelabuhan Belawan memaparkan kasus tindak pidana pemerasan dan pengancaman sesuai Pasal 170 Subs 406 KUHPidana.Dengan tersangka atas nama Bambang Kamal Suhendra als Hendro (40) warga Jl.Rawe I Lingk.XII Kel.Besar Kec.Medan Labuhan.Dengan TKP di Pajak Sore Martubung Kel. Besar Kec.Medan Labuhan,berikut barang bukti yang berhasil disita berupa 1Â pucuk senapan angin.
“Terjadinya tindak pidana pemerasan dan pengancaman berawal saat TSK meminta sejumlah uang kepada korban yang pada saat itu sedang berjualan buah jeruk,karena tidak diberi, TSK marah dan melakukan kekerasan dengan melemparkan timbangan kearah korban sekaligus melakukan pengancaman,”tutup Kapolres Pelabuhan Belawan dalam keterangannya.(Abdul Halil)