Medan Deli, JournalisNEWS.com – Dalam rangka melaksanakan perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW 1443 Hijriah, kepengurusan Badan Kenajiran Masjid (BKM) Mardhotillah melaksanakan perlombaan hapalan surat pendek ayat suci Al Quran dan Adzan bagi anak-anak usia dini.
Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW 1443 H Masjid Mardhotillah dengan mengusung thema “Jaga Silaturahmi,Perbuat Rasa Cinta Kepada Nabi Muhammad SAW”.

Fahril Tanjung salah seorang panitia,Rabu (20/10) kepada JournalisNews.com mengatakan dalam perlombaan hapalan surat pendek terbagi dua kategori yakni usia 5 s/d 9 tahun dengan jumlah peserta 47 orang dan usia 10 s/d 15 tahun jumlah peserta 15 orang.

“Kegiatan perlobaan ini bertujuan untuk menumbuhkan rasa cinta anak kepada Nabi Muhammad SAW sekaligus melatih anak-anak usia dini untuk dapat menghapal surat-surat pendek ayat suci Al Quran” Jelas Fahril Tanjung.
“Untuk hadiah yang akan diberikan panitia,pemenang lomba Adzan juara 1,2 dan 3 akan mendapatkan piagam ditambah uang santunan.Sementara untuk juara 1,2, dan lomba hapalan surat pendek juga akan diberikan piagam dan uang santunan” Sambung Fahril Tanjung.
Kegiatan perlobaan ini dibebaskan dari uang pendaftaran,dengan harapan mendapat dukungan dari para orang tua untuk anaknya agar dapat ambil bagian dari perlobaan ini,Tutup Fahril Tanjung dalam keterangannya.
Ditempat yang sama,Ketua BKM Mardhotillah,Bustami Arifin mengatakan dilevel 2 masa pandemi ini alhamdulilah kita sudah bisa melaksanakan kegiatan keagamaan seperti perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW.
“Cukup lama kita tidak di izinkan pemerintah untuk melaksanakan kegiatan berkumpul-kumpul demi menghindari penyebaran virus Covid, tapi hari ini dengan level 2 Kota Medan, Alhamdulilah kita sudah bisa untuk melaksanakan kegiatan keagamaan seperti saat ini” Ujar Bustami Arifin.
Pelaksanaan lomba tersebut dilaksanakan di halaman Masjid Mardhotillah Komplek Rusunawa Kayu Putih,Jl.Kayu Putih Link.7 Kel.Tanjung Mulia Kec.Medan Deli.
Bertindak sebagai protokol El Gabriel dengan tim panitia Fahrizal,Fahrel dan Rudi Setiawan.
Reporter,Abdul Halil