Madina, JournalisNEWS.com – Simulasi Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) di beberapa sekolah di tingkat SMAN sederajat di Kabupaten Mandailing Natal sudah dilaksanakan, berdasarkan keterangan kepala sekolah salah satunya di SMA N 1 Panyabungan dan mengindahkan instruksi gubernur, Kecamatan Panyabungan dimana murid muridnya dan gurunya terlihat semangat dan rindu untuk belajar kembali seperti biasanya.
Dihimpun informasinya di lokasi Sabtu (4/9/2021) pukul 09.30 Wib, terlihat siswa siswi dan dewan guru di sekolah itu menerapkankan protokol kesehatan (prokes) seperti menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak
Pada siswa yang akan masuk ke SMA ini atau ruangan mulai dari gerbang sekolah sudah ada jalur tersendiri yang diatur, guna menghindari kerumunan dan bahkan pihak sekolah yang melakukan cek suhu tubuh pada setiap siswa dan guru, setelah di cek baru diperbolehkan masuk, selanjutnya kehadiran siswa juga dibatasi dengan jumlah 15/16 per kelas bahkan siswanya tidak boleh keluar sebelum jam berakhir.
Kepala SMA Negeri I Panyabungan Drs. Muhammad Nuh Nasution MM menjelaskan,”simulasi Pembelajaran Tatap Muka Terbatas ini dilakukan berdasarkan intruksi gubernur dan hari inilah yang terahir semoga nanti pada pembelajaran tatap muka dimulai pada hari Senin siswa dan guru sudah mampu menerapkan protokol kesehatan yakni memakai masker dan mencuci tangan dan menjaga jarak.
Diharapkan nantinya walau pembelajaran tatap muka ini terbatas guru juga kasek dan guru juga mampu memaksimalkan pembelajaran 100% pada siswa siswi walaupun itu dilakukan dengan daring antara murid dan guru. (RG)